Tapi email ini sangat membantu menguatkan iman g makin tegar dan kuat. Dan g akan berbagi dengan orang" yang lemah agar tidak pernah putus asa dalam menghadapi cobaan yang berat.
Isi Email:
Jawab Yesus
Ayat bacaan: Mazmur 55:23
=====================
=====================
"Serahkanlah kuatirmu kepada TUHAN, maka Ia akan memelihara engkau! Tidak untuk selama-lamanya dibiarkan-Nya orang benar itu goyah."
Takut menghadapi kesulitan hidup, itu dialami oleh banyak orang. Tidak ada satupun dari kita yang tidak pernah menghadapi masalah. Baik orang percaya atau tidak, kadangkala masalah menghampiri kita, dan seperti itulah jalannya kehidupan. Seringkali di balik permasalahan itu tersimpan berbagai masalah lainnya yang saling berkaitan bagai benang kusut yang tampaknya sulit sekali untuk diurai. Ada kalanya kita bak berjalan di terowongan gelap dan tidak kunjung melihat titik terang diujung sana . Ada yang goyah, ada yang lelah, ada yang kehilangan harapan, ada yang menjadi bimbang dan ragu akan keberadaan Tuhan, ada yang kemudian menyerah dan mencari alternatif-alternatif yang sebenarnya dianggap kejahatan di mata Tuhan, tetapi ada pula yang tahu pasti bahwa itu semua adalah bagian dari pendewasaan diri dan iman, sebab Tuhan sesungguhnya tidak pernah, dan tidak akan pernah meninggalkan kita.
Bagi kita orang percaya, Yesus adalah sumber jawaban kita. Alangkah sia-sianya jika kita mengaku percaya, tapi sedikit saja digoncang badai kita sudah menjadi limbung dan diliputi ketidakpastian. Seperti apa permasalahan kita di dunia ini, Yesus tahu pasti tentang itu semua! Dia peduli, dia mengerti, dia tanggap atas segala persoalan yang kita alami. Yesus menjawab berbagai masalah yang kita hadapi dan akan memberikan kita jalan keluar. Lulus atau tidaknya pada akhirnya bukan didasari oleh kehebatan diri kita sendiri, tapi tergantung dari bagaimana penyerahan diri kita kepadaNya. Bagaimana Yesus menjawab permasalahan kita?
Di saat kita berkata: "Itu tidak mungkin aku lakukan, terlalu sulit bagiku.."
Yesus menjawab: kamu bisa. "Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil." (Lukas 1:37)
Waktu kita berkata: "Dapatkah atau bersediakah Tuhan menolongku mengatasi masalah ini?"
Yesus menjawab: "Katamu: jika Engkau dapat? Tidak ada yang mustahil bagi orang yang percaya!" (Markus 9:23)
Ketika kita berkata: "Aku sudah terlalu lelah menghadapi masalah hidup."
Yesus menjawab: "Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu." (Matius 11:28)
Kala kita berkata: "Aku tidak akan pernah bisa memaafkan kesalahanku"
Yesus menjawab: Aku memaafkanmu dan menyucikanmu jika kamu bertobat. "Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan." (1 Yohanes 1:9)
Jika kita berkata: "Aku sendirian dan kesepian menghadapi ini semua"
Yesus menjawab: "Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman." (Matius 28:20)
Saat kita berkata: "Aku takut menghadapi masa depanku"
Yesus menjawab: "Tenanglah! Aku ini, jangan takut!" (Matius 14:27)
Ada saat-saat dimana kita harus menghadapi goncangan dalam kehidupan. Ada saatnya kita merasa lelah bahkan mencapai titik nadir, mulai kehilangan semangat hidup. Ada saat dimana kita menghadapi badai kehidupan. Itu semua telah, masih dan akan tetap kita alami pada waktu-waktu tertentu. Namun lihatlah bahwa Yesus telah menjawab segalanya. Dalam Yesus ada jawaban, dalam Yesus ada solusi. Karenanya, kita tidak boleh membiarkan beban perasaan kita menguasai kita berlarut-larut. Jangan mau dikuasai ketakutan, kecemasan, keraguan dan ketidakpastian. Ambillah waktu untuk tenang, dan tetaplah bersyukur, bermazmurlah bagiNya, dan lihatlah jawaban-jawaban Yesus di atas akan selalu menjadi bagian hidup anda. Sebab sejak semula Tuhan telah menjanjikan penyertaanNya. "Sebab TUHAN, Dia sendiri akan berjalan di depanmu, Dia sendiri akan menyertai engkau, Dia tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau; janganlah takut dan janganlah patah hati." (Ulangan 31:8). Jika demikian, mengapa kita harus takut? Tetaplah berjalan dalam iman, dan percayalah bahwa Dia tidak akan pernah membiarkan kita terus terpuruk. Pada saatnya Dia sendiri yang akan mengangkat kita dan memberikan jalan keluar yang indah. Ketika anda diliputi kecemasan, ketakutan, keraguan akan hari depan, serahkanlah semuanya kepada Tuhan. Maka inilah yang akan anda terima sebagai jawaban dari Tuhan: "Serahkanlah kuatirmu kepada TUHAN, maka Ia akan memelihara engkau! Tidak untuk selama-lamanya dibiarkan-Nya orang benar itu goyah." (Mazmur 55:23). Berjalanlah dalam iman yang teguh, karena Yesus sudah mengingatkan kita: "Jangan takut, percaya saja!" (Markus 5:36). Mari hari ini kita belajar untuk mengandalkan Tuhan dalam setiap sisi kehidupan kita. Ulurkan tangan kepada Tuhan, serahkan semua beban hidup kepadaNya, maka Tuhan pun akan selalu siap mengulurkan tanganNya dan menuntun kita.
Dalam Yesus selalu ada jawaban
Takut menghadapi kesulitan hidup, itu dialami oleh banyak orang. Tidak ada satupun dari kita yang tidak pernah menghadapi masalah. Baik orang percaya atau tidak, kadangkala masalah menghampiri kita, dan seperti itulah jalannya kehidupan. Seringkali di balik permasalahan itu tersimpan berbagai masalah lainnya yang saling berkaitan bagai benang kusut yang tampaknya sulit sekali untuk diurai. Ada kalanya kita bak berjalan di terowongan gelap dan tidak kunjung melihat titik terang diujung sana . Ada yang goyah, ada yang lelah, ada yang kehilangan harapan, ada yang menjadi bimbang dan ragu akan keberadaan Tuhan, ada yang kemudian menyerah dan mencari alternatif-alternatif yang sebenarnya dianggap kejahatan di mata Tuhan, tetapi ada pula yang tahu pasti bahwa itu semua adalah bagian dari pendewasaan diri dan iman, sebab Tuhan sesungguhnya tidak pernah, dan tidak akan pernah meninggalkan kita.
Bagi kita orang percaya, Yesus adalah sumber jawaban kita. Alangkah sia-sianya jika kita mengaku percaya, tapi sedikit saja digoncang badai kita sudah menjadi limbung dan diliputi ketidakpastian. Seperti apa permasalahan kita di dunia ini, Yesus tahu pasti tentang itu semua! Dia peduli, dia mengerti, dia tanggap atas segala persoalan yang kita alami. Yesus menjawab berbagai masalah yang kita hadapi dan akan memberikan kita jalan keluar. Lulus atau tidaknya pada akhirnya bukan didasari oleh kehebatan diri kita sendiri, tapi tergantung dari bagaimana penyerahan diri kita kepadaNya. Bagaimana Yesus menjawab permasalahan kita?
Di saat kita berkata: "Itu tidak mungkin aku lakukan, terlalu sulit bagiku.."
Yesus menjawab: kamu bisa. "Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil." (Lukas 1:37)
Waktu kita berkata: "Dapatkah atau bersediakah Tuhan menolongku mengatasi masalah ini?"
Yesus menjawab: "Katamu: jika Engkau dapat? Tidak ada yang mustahil bagi orang yang percaya!" (Markus 9:23)
Ketika kita berkata: "Aku sudah terlalu lelah menghadapi masalah hidup."
Yesus menjawab: "Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu." (Matius 11:28)
Kala kita berkata: "Aku tidak akan pernah bisa memaafkan kesalahanku"
Yesus menjawab: Aku memaafkanmu dan menyucikanmu jika kamu bertobat. "Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan." (1 Yohanes 1:9)
Jika kita berkata: "Aku sendirian dan kesepian menghadapi ini semua"
Yesus menjawab: "Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman." (Matius 28:20)
Saat kita berkata: "Aku takut menghadapi masa depanku"
Yesus menjawab: "Tenanglah! Aku ini, jangan takut!" (Matius 14:27)
Ada saat-saat dimana kita harus menghadapi goncangan dalam kehidupan. Ada saatnya kita merasa lelah bahkan mencapai titik nadir, mulai kehilangan semangat hidup. Ada saat dimana kita menghadapi badai kehidupan. Itu semua telah, masih dan akan tetap kita alami pada waktu-waktu tertentu. Namun lihatlah bahwa Yesus telah menjawab segalanya. Dalam Yesus ada jawaban, dalam Yesus ada solusi. Karenanya, kita tidak boleh membiarkan beban perasaan kita menguasai kita berlarut-larut. Jangan mau dikuasai ketakutan, kecemasan, keraguan dan ketidakpastian. Ambillah waktu untuk tenang, dan tetaplah bersyukur, bermazmurlah bagiNya, dan lihatlah jawaban-jawaban Yesus di atas akan selalu menjadi bagian hidup anda. Sebab sejak semula Tuhan telah menjanjikan penyertaanNya. "Sebab TUHAN, Dia sendiri akan berjalan di depanmu, Dia sendiri akan menyertai engkau, Dia tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau; janganlah takut dan janganlah patah hati." (Ulangan 31:8). Jika demikian, mengapa kita harus takut? Tetaplah berjalan dalam iman, dan percayalah bahwa Dia tidak akan pernah membiarkan kita terus terpuruk. Pada saatnya Dia sendiri yang akan mengangkat kita dan memberikan jalan keluar yang indah. Ketika anda diliputi kecemasan, ketakutan, keraguan akan hari depan, serahkanlah semuanya kepada Tuhan. Maka inilah yang akan anda terima sebagai jawaban dari Tuhan: "Serahkanlah kuatirmu kepada TUHAN, maka Ia akan memelihara engkau! Tidak untuk selama-lamanya dibiarkan-Nya orang benar itu goyah." (Mazmur 55:23). Berjalanlah dalam iman yang teguh, karena Yesus sudah mengingatkan kita: "Jangan takut, percaya saja!" (Markus 5:36). Mari hari ini kita belajar untuk mengandalkan Tuhan dalam setiap sisi kehidupan kita. Ulurkan tangan kepada Tuhan, serahkan semua beban hidup kepadaNya, maka Tuhan pun akan selalu siap mengulurkan tanganNya dan menuntun kita.
Dalam Yesus selalu ada jawaban
0 comments:
Post a Comment